Kaya Di Dalam

Kaya di Dalam



Amsal 13:7

Ada orang yang berlagak kaya, padahal tidak mempunyai apa-apa; ada juga yang berpura-pura miskin, padahal hartanya banyak.



Ada banyak orang yang hidup dalam ilusi penampilan.  Mereka berjuang keras untuk tampak berhasil — membeli barang di luar kemampuan, membangun citra di media sosial, atau berpura-pura bahagia – PADAHAL HATINYA LELAH.  

Amsal 13:7 menyingkapkan realitas ini sejak zaman dahulu: ada orang yang berlagak kaya, padahal tidak punya apa-apa.

Namun sebaliknya, ada juga yang tampak biasa saja, tanpa kemewahan mencolok, tapi hatinya tenang dan hidupnya berkelimpahan.  Ia tidak perlu membuktikan apapun kepada dunia, karena ia tahu siapa dirinya di hadapan Tuhan.  

Tampaknya benar ada ungkapan bahwa Kekayaan sejati bukan di rekening, tapi di karakter dan hati yang bersyukur.

Karena hidup dengan pura-pura adalah beban berat.  Kita terus menutupi kekurangan dengan topeng kesuksesan, padahal Tuhan lebih menghargai kejujuran dan ketulusan.  Mari ingat terus bahwa dunia mungkin menilai dari apa yang tampak, tapi Tuhan menilai dari hati (1 Samuel 16:7).

Mari belajar hidup sederhana tapi penuh makna. Tidak perlu meniru gaya orang lain untuk merasa berharga.  Jadilah kaya dalam kasih, damai, dan integritas. Sebab harta dunia bisa lenyap, tapi kekayaan rohani akan bertahan selamanya.


“Lebih baik kaya hati daripada kaya citra.  Keaslian bernilai lebih dari kemewahan palsu.


Lukas Onggo Wijaya

A Happy learner, a happy reader, and a happy writer

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Recent in Technology